Sabtu, 02 Juli 2016

MY DESTINY

SINOPSIS:

Pertemuan Ferayu dengan Miko, membuat kehidupan Ferayu diselimuti dilema, antara janji dan cinta. Masa lalu yang menyimpan banyak rahasia hidupnya dengan Ferais, terkuak hebat sejak kedatangan Tio dan Dani. Nadin harus berusaha menyatukan cinta Ferayu dan Miko yang kesekian kalinya gagal. Hingga akhirnya, sebuah musibah menimpa Ferayu secara berurutan, membuat Miko kembali memperjuangkan cintanya. Namun, belum selesai, hari demi hari takdir Ferayu kian memburuk. Hingga akhirnya, Ferayu harus bertumpu pada satu-satunya titik lemah.

*

Qoutes:
.
“Keajaiban. Hanya keajaiban yang bisa bikin gue sembuh!” -Ferayu-

“Ayu gak boleh suka sama cowok yang disuka Ais!” -Ferais-

“Rasa cinta gue ke Fera lebih besar daripada kronisnya penyakit Fera!” -Miko-

“Fer, gue memang gak pernah ada di masa lalu elo. Gue juga gak bisa ngerasain apa yang terjadi sama elo. Tapi, elo bener-bener mulia Fer, gue kagum sama elo. Gue bangga punya sahabat kayak elo. Gue pengen jadi elo.” -Nadin-

“Gue tau lo nangis. Gue tau lo gak kuat nerima kenyataan. Tapi, bukan berarti lo menyerah. Gue, Papa lo, Dani, Nadin, Miko bahkan Ais yakin kalo lo bisa melewati ini semua. Gue yakin.” -Tio-

“Jadi, untuk mencapai keindahan hidup kita harus tangguh menghadapi rasa sedih dan bahagia. Jika kita terpuruk dalam kesedihan terus menerus, maka keindahan hidup tak akan muncul.” -Dani-

“Kadang perjuangan didampingi pengorbanan. Kita harus berjuang dan berkorban di waktu yang bersamaan." -Papa-

“Dia pernah bilang ke gue, kalo lo gak bakalan bisa ngejar dia, apalagi nunggu. Dan, setelah itu, lo bakalan jadi milik gue sepenuhnya." -Linda-

“Menghilang dari hidup lo bukan berarti gue gak tau apa-apa. Gue tetep peduli sama elo ... dalam diam. Karena gue tau, ada Miko, Papa elo, sahabat-sahabat elo yang siap berkorban buat elo. Tapi, hari ini gue mencoba tampil di depan elo. Walaupun gue harus mentata kembali hati gue.” -Dona-

HINODE

Kekuatan elemen dasar yang turun menurun mengubah hidup Vita. Sebuah takdir melibatkan Vita pada sebuah aksi. Ia harus bergelut dengan senjata dan darah sejak kedatangan Harun. Sebuah organisasi hitam bernama Death Devil mengincarnya juga cincin yang merupakan kunci elemen tubuhnya. Tapi, suatu ketika cinta mulai menghampirinya di saat hidupnya terjepit aura membunuh.

*

Quotes:

“Kemampuan kita adalah kemampuan keturunan asli. Kalian adalah Hinode.” -Harun-

“Aku lupa bagaimana rasanya Hira, yang pasti kita pernah bermimpi akan kembali menjadi seorang manusia normal. Seandainya aku tau, aku akan melakukannya untuk kita semua.” -Vita-

“Kau tau, pria yang memiliki luka di pelipis kanan itu seperti menyukaimu.” -Hira-

"Sejak saat itulah aku trauma serta takut pada diriku sendiri.” -Rosa-

“Menerima kenyataan memang sulit, Luna. Tapi, kita harus tetap melewati. Mungkin suatu saat nanti Tuhan akan mengembalikan kehidupan normal kita." -Amore-

“Jangan lupakan kebersamaan kita ya! Aku hanya takut, takut kehidupanku kelak berubah setelah bertemu Death Devil." -Luna-

“Aku salah. Yang baik selamanya akan tetap baik." -Piska-.

“Kau begitu cantik untuk kubunuh! Wajahmu sangat manis, walaupun aku melukai sedikit di pipimu. Tapi kau membahayakan, kau ancaman untukku. Dan kau harus mati. Mau mengucapkan pesan terakhir?” -Elby-

“Ji-jika aku tidak bisa m-memilikinya, m-maka kau pun tidak." -Hima-

“Maafkan aku, Kak!” -Agra-

“Kalian pikir, kalian masih bisa beradegan romantis setelah membunuh Agra. Aku harap kalian tidak melupakanku!” -Neck-

“Membunuh kalian." -Resky-

*

LOVE FIREWORK

Qoutes:

Ingin rasanya jadi embusan angin. Terbang ke sana kemari tanpa pusing-pusing memikirkan melodi kehidupan.
-Auli Fiana-

*

Sinopsis:

“Oh Tuhan! Keren banget sih dia, nih orang apa pangeran, ya?”

Love at the first sight memanah Auli dan Rio secara bersamaan. Sebuah penabrakan biasa membuatnya jatuh hati. Namun, takdir memang tak semulus itu, mereka harus melewati hati orang lain yang membuat mereka –Auli dan Rio- berpikir dua kali mengenai pujaan hatinya.

“Aku gak pengen kamu nyakitin pacar kamu. Dia ... dia sayang sama kamu. Sakit banget, Rio, melihat orang yang kita cintai membela orang lain di saat hati kita cemburu hebat. Aku gak pengen kamu jadi pengkhianat Pergilah, perjuangkan orang yang mencintai kamu!”

“Oke. Jika itu kemauanmu.”

Tetapi, tidak ada yang tidak mungkin selama cinta masih tertanam kuat. Hidup memang selalu begitu. Auli dan Rio pun di balik kegersangan hatinya, lagi-lagi harus menelan pil pahit. Sebuah sekat yang membuatnya berpisah akhirnya lenyap, tinggallah cinta yang akan menyatu.

Seperti sebuah paket khusus. Senang dan sedih selalu berpasangan. Tidak ada cinta yang selamanya bahagia. Masalah pun akan datang kala mereka menjalin janji. Lalu, apakah pasangan serasi tersebut akan berakhir bahagia? Apakah hidupnya akan berwarna seperti kembang api yang menyala? Apa cinta yang abadi memang ada?

*

AURORA

"Kamu tau aurora? Pancaran cahaya yang menyala di lapisan ionosfer karena adanya interaksi antara medan magnet suatu planet dengan partikel bermuatan pancaran matahari. Namamu Aurora, kan? Makanya jangan suka menutupi rasa cinta yang tertanam lama. Partikel-partikel hati itu gakkan memantul ke arahmu."
-Davi Agsel Putra-

Sinopsis:

Apa yang kalian pilih, persahabatan atau cinta?

Gadis yang sangat hobi menguncir kuda rambutnya ini, menganggap hidupnya kejam. Segala kejadian pahit menerkamnya secara beruntun. Dia, Luna Aurora Lubis.
Luna yang dikenal sebagai anak direktur bank ternama, mendadak berubah menjadi anak terdakwa kasus korupsi. Segala harta bendanya direnggut paksa, membuatnya miskin. Tak lama, Mamanya meninggal akibat serangan jantung. Apa ada yang lebih kejam dari itu?

Davi dan Adel mewarnai hidup Luna. Hingga kemunculan Reno, mampu meretakkan persahabatan tersebut. Juga menjauhkan Luna dari incaran hatinya, Davi. Sikap dingin Davi meluruhkan cinta Luna.

Reno, cowok kaya dengan kemauan yang--harus--selalu dituruti mengobrak-abrik pertahanan Luna, hingga menimbulkan rasa simpati yang dalam. Namun, di sisi lain ada hati dan fisik yang terluka.

Baru saja kebahagiaan menghampiri, bencana datang. Persahabatan yang mulai erat, kembali retak. Luna kabur dengan rasa kecewa sekaligus sakit hati yang teramat.